Secara terminologi, INFAK dan SEDEKAH mengandung pengertian
mengeluarkan harta untuk suatu kepentingan yang diperintahkan ajaran
Islam diluar zakat. Infak dan Sedekah Secercah harapan bagi mereka yang
berhak menerima, merupakan tujuan kami. Masyarakat yang terhubung
batinnya antara mereka yang berkecukupan dan mereka yang membutuhkan.
Itulah indahnya kepedulian yang dibingkai dalam silaturrahim dalam
Islam.
Infak hanya ditunjukkan pada hal-hal yang bersifat material seperti
uang atau benda-benda lain yang berharga dan bermanfaat. Sedangkan
sedekah bisa bersifat materi maupun non materi. Secara umum Islam
menghendaki umatnya untuk menyuburkan infak dan sedekah, antara lain
melalui ayat Al-Qur’an dan hadits sebagai berikut:
”….yaitu orang yang berinfak baik diwaktu lapang maupun sempit”. (Qs Al-Imran:134).
”Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah (Al-Qur’an)
dan melaksanakan shalat dan menginfakkan sebagian rejeki yang kami
anugerahkan kepadanya dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka
mengharapkan perdagangan yang tidak akan merugi”. (Qs 35:29).
”Setiap ruas jari-jari yang pada manusia itu bisa memberikan sedekah
pada setiap hari yang diterbiti matahari. Berbuat adil diantara dua
orang yang berselisih adalah sedekah. Setiap langkah yang diayunkan
untuk pergi shalat adalah sedekah. Dan menyingkirkan sesuatu yang dapat
mengganggu dijalan adalah sedekah.” (HR Bukhori dan Muslim).
Para jumhur mufasir dan ulama kontemporer juga menyepakati suatu
kondisi sosial yang mewajibkan orang untuk peduli. Pada banyak riwayat
dikatakan bahwa infak dan sedekah bukan mengurangi harta, bahkan
sebaliknya, menjadi banyak dan berkah. Dalam hal lain juga disampaikan
bahwa infak dan sedekat dapat menghindarkan orang dari bala dan
kesempitan.
Nah , tunggu apalagi, salurkan infak dan sedekah anda bagi program pengentasan ketertinggalan bagi dhuafa bersama kami.
0 komentar:
Posting Komentar